Wednesday, August 23, 2006
Pesan dari Cinta
Pesan dari Cinta
at My Wedding day
Kita tak perlu menjadi Jean Paul Satre yang dengan romantis menolak menikahi kekasih yang dicintainya, dengan alasan enggan mengorbankan sekaligus merebut eksistensinya
Sebab pernikahan dalam Islam sama sekali tidak dimaksudkan sebagai kehendak menghilangkan eksistensi siapapun!!
Pernikahan dalam Islam justru sebagai bentuk tanggung jawab untuk saling menghargai pribadi-probadi dalam kebersamaan, dan bersama berpegang tangan ketika menghadapi kesendirian
Upaya yang tulus dari dua pribadi utuh tapi beda dan harus berbeda, dalam memaknai apapun yang terjadi; mencari peringatan yang tersembunyi di balik kenikmatan yang dilimpahan-Nya, serta menemukan hikmah dari setiap cobaan-Nya.
Betapapun pahit dan tak terduganya, dan hanya dengan berpegangan tangan di antara kalian berdua.
Semoga kalian menemukan jati diri sejati dan arti pernikahan yang sebenar-benarnya, yang harus dicari sepanjang masa.
Dan mencari kemudian menemukan berdua, adalah jauh lebih nikmat dan mudah di banding sendiri – sendiri.
Temuan yang, percayalah, kerap mengejutkan & menyenangkan, layaknya keasyikan menyusun puzzle yang luar biasa besar tetapi cantik & indah dalam menggali akal budi kita.
Jangan pernah bosan, jangan pernah menganggap selesai dan tuntas, apalagi pasrah dan jenuh.
Awal yang tidak mudah, tapi makin lama kita kenali polanya, walau tetap tidak ada janji akan lebih mudah.
Teguhlah melengkapi puzzle hadiah Allah SWT, keping demi keping dan mulai dari sisi mana saja asalkan dari titik yang kalian sepakati bersama.
Saling tukar puzzle di antara kalian, mencocokkan pola dan corak.
Tahap demi tahap, dengan mata dan pikiran jernih
Karena itu tidak dianjurkan meminjam keping orang lain, yang mungkin mudah dan seketika, tapi tidak cocok dengan pola keseluruhan puzzle kalian sendiri.
Bila bukan bagiannya, bukan mustahil justru membiaskan hasil akhirnya.
Apalagi membandingkan puzzle kalian dengan puzzle orang lain…
Amati dan bandingkan saja dengan hari kemarin, niscaya kalian menyadari betapa besar kemajuan yang telah kalian capai.
Tentu kalian memerlukan buku panduan, petunjuk & acuan.
Carilah dengan menggunakan nurani & mata hati, dalam Al Qur’an dan Hadist,.. pasti
ketemu.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment